Translate

Sunday, January 17, 2016

Pohon menghasilkan buah yang baik

Syaloom saudara dan sahabatku, selamat malam .....
Malam ini aku bertemu Lukas 6 : 43 - 45 dan dia mengatakan kepadaku :
Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik, dan juga tidak ada pohon yang tidak baik yang menghasilkan buah yang baik (ay. 43).

               
          Di saat anak-anak kita mencapai kesuksesan dalam bidang apa pun, apalagi secara Nasional bahkan Internasional maka orang sering berkata, "siapa dulu dong bapak dan ibunya". Demikian pula sebaliknya ketika anak-anak kita jatuh terpuruk, terlibat Narkoba, nakal dan bahkan melakukan tindakan kriminal sampai membawanya ke penjara, maka orang juga akan berkata : "siapa tuh bapak ibunya !!!". Orang tua mendidik dan mengajarkan hal-hal yang baik dan diharapkan pula menghasilkan anak-anak yang berkwalitas. Semua nilai-nilai yang baik dari orang tua akan diserap oleh anak-anaknya dan kemudian akan membentuk pola pikir, pola sikap dan pola tindakannya. Ibaratnya orang tua adalah pohon dan anak-anak adalah buahnya.

          Dari pohon yang baik akan menghasilkan buah yang baik pula ! Sebagaimana yang Yesus gambarkan : "Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik ......"(Bacaay. 43 - 44). Tidak mungkin buah semangka berdaun sirih!

          Di dalam Alkitab, kehidupan orang Kristen sering digambarkan dengan kehidupan pohon. Yesus juga menggunakan metafora tentang pohon untuk menggambarkan perbedaan, manakah orang Kristen dengan kwalitas "buah" yang baik dan manakah yang tidak baik atau palsu (ayat 43 - 44). Pohon yang baik pasti mengeluarkan buah yang baik. Sebaliknya, pohon yang tidak baik akan menghasilkan buah-buah yang buruk. Yang baik selalu melahirkan yang baik pula. Ini prinsip yang tidak bisa ditawar-tawar. Demikian juga orang baik akan melakukan perbuatan baik, sedangkan orang jahat hanya melakukan kejahatan karena dari hati dan pikiran yang jahat akan keluar menjadi perilaku yang penuh kejahatan. Bagaimana kualitas "buah" kehidupan kita ? Atau pekerjaan dan pelayanan kita? Tuhan Yesus tentu kecewa terhadap pohon yang tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Yesus tentu tidak menghendaki kita para murid-Nya seperti pohon ara, yang hanya indah dipandang mata tapi tidak berbuah. Tidak membawa manfaat bagi banyak orang. Jadi, 'buah yang baik' menunujuk pada 'kehidupan yang baik', sedangkan 'buah yang tidak baik' menunjuk pada 'kehidupan yang tidak baik'. Tuhan Yesus berfirman, Yoh 15 : - 5b" ..... Barang siapa tinggal di dalam Aku dan Aku tinggal di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa"

Doa :
Ya Yesus tolonglah aku agar hidupku menghasilkan buah yang baik yang berkenan kepada-Mu. Amin

No comments:

Post a Comment