Translate

Sunday, May 29, 2016

Tuhan yang mengerjakan

Syaloom saudara dan sahabatku, hari minggu ini aku masih bersedih dan ketakutan akan hidup dan keluargaku. Aku merasa takut akan kelanjutan hidup keluargaku, bagaimana dengan mereka jika aku telah tiada. Tapi Yehezkiel 36 : 8 - 15, telah menentramkan hati dari ketakutanku.

Hati-Ku akan baik kembali dan Aku akan berpaling kepadamu dan kamu akan dikerjakan dan ditaburi (ayat 9).

          Pada tahun 1973 lagu "Tie a yellow ribbon round the ole oak tree" menjadi hit di Amerika dan Inggris. Lagu ini bercerita tentang seorang laki-laki paruh baya yang "sudah bebas" tetapi ragu kembali ke rumah. Ia menulis surat kepada keluarganya agar mengikatkan pita kuning pada batang pohon Ek di depan rumah (rumah mereka akan dilalui bis yang ditumpanginya). Pita kuning itu tanda jika keluarga menerimanya kembali. Para penumpang yang mendengar cerita laki-laki itu menjadi bersimpati. Tak disangkanya, bukan hanya sopir bis, tetapi seluruh penumpang bis bersorak sebab terikat seratus pita kuning di pohon Ek. Ia diterima oleh keluarganya.
         
          Yehezkiel 36 : 9, mengisahkan tentang Tuhan yang akan mengerjakan dan menaburi kembali tanah Israel yang telah dihancurkan. Orang Israel telah patah semangat dan kuatir. Mereka berpikir Tuhan tidak lagi menginginkan mereka. Ternyata keraguan orang Israel tidak berdasar. Nabi Yehezkiel "mengikat pita kuning", yaitu mewartakan kabar baik. Tuhan sendiri yang akan memulihkan umat pilihan-Nya.

          Keraguan kadang menyelimuti ketika kita bertanya apakah saya mampu? Seperti yang aku alami saat ini. Banyak yang aku alami sejak meninggalnya ibuku, terkadang aku ragu untuk melangkah ke depan karena rasa takutku. Tapi aku harus yakin dan percaya bahwa Tuhan Allah tidak akan meninggalkanku, Dia akan datang dan mengerjakan semua usahaku. Jadi jangan ragu! Berdoalah kepada Tuhan. Seperti kisah lagu "Tie a yellow ribbon round the ole oak tree" di atas, dimulai dengan ragu dan kuatir jika tidak diterima. Ternyata kehadirannya sangat dinantikan dan dirindukan oleh keluarganya. Apalagi Tuhan yang penuh kasih. Kita yang mau memulai hidup baru (aktif beribadah, mencari pekerjaan, membangun usaha, rencana study lanjut). Tuhan pasti menyertai, bahkan akan mengerjakannya bagi kita.

Doa :
Ya Bapa yang baik, tuntun kami dengan kasih-Mu agar kami tidak ragu dan kuatir untuk bekerja dan memulai hidup baru bersama-Mu.

No comments:

Post a Comment