Syaloom saudara dan sahabatku, hari ini hujan deras sehingga aku harus putar arah kembali ke rumah. Bagaimana dengan kondisi cuaca di sana ? Semoga saudara baik-baik saja. Dan kiranya berkat Tuhan Yesus Kristus selalu melimpah kepada umatnya yang setia. Hari aku bersama Markus 2 : 13 - 17.
Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka :"Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa". (Markus 2 : 17)
Kejujuran dan kebenaran untuk saat ini sangat sulit di dapat, bahkan di tempat pendidikan pun akan sulit kita menemui kejujuran dan kebenaran. Walau kita sudah berkata, menegur dan mengingatkan tetap saja para siswa akan melakukan kecurangan dalam mengerjakan soal-soal yang di berikan. Terlebih lagi jika para pendidik membiarkan mereka melakukan hal seperti itu maka generasi anak bangsa akan semakin terpuruk. Karena mereka setelah lulus akan mencari sebuah pekerjaan. Tempat kerja atau market place adalah tempat di mana manusia dari berbagai latarbelakang berinteraksi dan menjalankan aktivitas rutin mereka. Dalam lingkungan kerja yang jauh dari kejujuran dan kebenaran, yang merajalela adalah manipulasi dan pungutan liar. Kita patut mendukung upaya "sapu bersih pungutan liar" dari pemerintah agar masyarakat dan dunia usaha tidak dirugikan oleh segelintir orang yang korup dan serakah.
Kehadiran Tuhan Yesus di tempat kerja Lewi, menjelaskan bahwa pelayanan Yesus yang sesungguhnya adalah memperbaharui karakter dan perilaku orang-orang berdosa untuk dapat mendengar berita Injil dan mengalami kasih karunia Allah. Tuhan Yesus memberi ruang luas bagi mereka yang jatuh dalam dosa untuk berbalik hidup dalam kebenaran Allah. Tuhan Yesus melayani melampaui apa yang dikerjakan ahli-ahli Taurat yang suka menghakimi. Tuhan Yesus menjelaskan misi utama-Nya : menyelamatkan manusia berdosa! Tuhan Yesus bukan guru motivasi atau pakar kebatinan. Tuhan Yesus sungguh Penebus dan Juruselamat manusia. Hakikat pelayanan Tuhan Yesus ini sukar dimengerti oleh mereka yang begitu ketat dengan hukum-hukum agama. Mereka salah mengira seolah Tuhan Yesus berkompromi dengan dosa. Tuhan Yesus tidak berbuat demikian. Kematian-Nya di atas kayu salib menjadi bukti bahwa dosa dikalahkan dan manusia diselamatkan.
Sungguh membanggakan bahwa Tuhan Yesus tidak menghukum Lewi pemungut cukai dan semua sahabatnya. Tuhan Yesus bahkan bersedia mengambil bagian dalam kegembiraan Lewi yang sudah bertobat. Pelayanan Tuhan Yesus secara pribadi mendorong kita untuk melayani dengan kesabaran dan ketekunan. Melayani satu orang untuk menjangkau banyak orang lain yang berharap diselamatkan Tuhan. Mari layani saudara kita agar mereka mengalami kasih Tuhan Yesus yang merangkul banyak jiwa.
Doa :
Kami bersyukur sebab kasih Tuhan Yesus menjangkau banyak orang. Ajar kami untuk tidak hidup dalam kebencian dan menghakimi siapa pun.
Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka :"Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa". (Markus 2 : 17)
Kejujuran dan kebenaran untuk saat ini sangat sulit di dapat, bahkan di tempat pendidikan pun akan sulit kita menemui kejujuran dan kebenaran. Walau kita sudah berkata, menegur dan mengingatkan tetap saja para siswa akan melakukan kecurangan dalam mengerjakan soal-soal yang di berikan. Terlebih lagi jika para pendidik membiarkan mereka melakukan hal seperti itu maka generasi anak bangsa akan semakin terpuruk. Karena mereka setelah lulus akan mencari sebuah pekerjaan. Tempat kerja atau market place adalah tempat di mana manusia dari berbagai latarbelakang berinteraksi dan menjalankan aktivitas rutin mereka. Dalam lingkungan kerja yang jauh dari kejujuran dan kebenaran, yang merajalela adalah manipulasi dan pungutan liar. Kita patut mendukung upaya "sapu bersih pungutan liar" dari pemerintah agar masyarakat dan dunia usaha tidak dirugikan oleh segelintir orang yang korup dan serakah.
Kehadiran Tuhan Yesus di tempat kerja Lewi, menjelaskan bahwa pelayanan Yesus yang sesungguhnya adalah memperbaharui karakter dan perilaku orang-orang berdosa untuk dapat mendengar berita Injil dan mengalami kasih karunia Allah. Tuhan Yesus memberi ruang luas bagi mereka yang jatuh dalam dosa untuk berbalik hidup dalam kebenaran Allah. Tuhan Yesus melayani melampaui apa yang dikerjakan ahli-ahli Taurat yang suka menghakimi. Tuhan Yesus menjelaskan misi utama-Nya : menyelamatkan manusia berdosa! Tuhan Yesus bukan guru motivasi atau pakar kebatinan. Tuhan Yesus sungguh Penebus dan Juruselamat manusia. Hakikat pelayanan Tuhan Yesus ini sukar dimengerti oleh mereka yang begitu ketat dengan hukum-hukum agama. Mereka salah mengira seolah Tuhan Yesus berkompromi dengan dosa. Tuhan Yesus tidak berbuat demikian. Kematian-Nya di atas kayu salib menjadi bukti bahwa dosa dikalahkan dan manusia diselamatkan.
Sungguh membanggakan bahwa Tuhan Yesus tidak menghukum Lewi pemungut cukai dan semua sahabatnya. Tuhan Yesus bahkan bersedia mengambil bagian dalam kegembiraan Lewi yang sudah bertobat. Pelayanan Tuhan Yesus secara pribadi mendorong kita untuk melayani dengan kesabaran dan ketekunan. Melayani satu orang untuk menjangkau banyak orang lain yang berharap diselamatkan Tuhan. Mari layani saudara kita agar mereka mengalami kasih Tuhan Yesus yang merangkul banyak jiwa.
Doa :
Kami bersyukur sebab kasih Tuhan Yesus menjangkau banyak orang. Ajar kami untuk tidak hidup dalam kebencian dan menghakimi siapa pun.