Syaloom saudara dan sahabatku, semoga di akhir minggu ini kita mendapat berkat yang berkelimpahan ..... Hari ini aku masih bersama Daud sang pemazmur Mazmur 140 : 1 - 14. Daud banyak menceritakan pengalamannya sewaktu dia dikejar-kejar oleh raja Saul.
Ya Allah, Tuhanku, kekuatan keselamatanku, Engkau melindungi kepalaku pada hari pertarungan senjata (Mazmur 140 : 8)
Safety belt adalah sabuk pengaman bagi penguna mobil maupun pesawat. Demikian juga dengan pemakaian helm bagi pengendara sepeda motor dan topi baja bagi tentara yang maju di medan perang. Semua perlengkapan ini berfungsi untuk melindungi anggota tubuh kita dari benturan benda keras. Hidup adalah perjuangan menghadapi rintangan dan bahaya. Kadang ada benturan-benturan kehidupan yang menyebabkan keadaan menjadi fatal. Oleh karena itu perlu adanya pelindung bagi anggota tubuh kita yang vital agar tidak menjadi fatal.
Daud menceritakan padaku, bahwa dia selalu berdoa kepada Allah agar selalu terlindung dari rencana jahat manusia yang ingin mencelakainya. Setiap orang memang belum tentu mampu mendeteksi sesuatu yang bakal terjadi di dalam kehidupannya dalam hitungan waktu ke depan, pada suatu tempat tertentu yang tampak mau pun tidak tampak oleh penglihatannya.
Keserakahan, keangkuhan, kebencian, dendam dan kemarahan seseorang mampu menimbulkan tindakan-tindakan licik, merancangkan kejahatan, hasutan, provokasi mau pun fitnah bagi sesamanya. Ada juga yang berupaya membenarkan dirinya sendiri dengan berbagai cara. Siapa yang tahu? "Dalamnya laut dapat diduga dalamnya hati siapa tahu". Hanya Tuhan yang tahu. Oleh karena itu pertolongan dan perlindungan-Nya sangatlah perlu.
Lawan orang benar bukan hanya orang fasik, tetapi juga penguasa angkasa, yaitu kuasa kegelapan (Efesus 6 : 12). Oleh karena itu memohon pertolongan dan perlindungan dari Tuhan adalah tepat. Tuhan juga telah menyediakan persenjataan yang tepat bagi anak-anak-Nya untuk trampil menggunakannya melawan si jahat yaitu dengan senjata berupa Firman Tuhan, bukan dengan peralatan persenjataan yang serba canggih. Jadi gunakanlah selalu perlengkapan senjata Allah (Efesus 6 : 14 - 18).
Namun kita juga harus yakin dan percaya bahwa Ia akan menyelamatkan umat-Nya yang berserah diri kepada-Nya. Allah selalu melindungi umat-Nya yang tidak bersalah, apalagi orang-orang saleh yang teraniaya.
Orang-orang yang teraniaya adalah orang-orang yang tidak mampu untuk memperjuangkan hak-haknya sehingga mereka menjadi korban dan tertindas. Namun mereka inilah orang-orang yang justru telah melakukan keadilan dengan menunjukkan ketaatan mereka kepada Allah. Mereka memberikan kepada Allah apa yang menjadi hak-Nya dan juga memberikan kepada orang lain apa yang menjadi hak mereka. Dan, kita percaya bahwa Tuhan akan membela dan memperjuangkan setiap perkara yang kita hadapi, dan sudah pasti pertolongan-Nya akan berhasil. Dan kita patut bersyukur dengan cara melayani Tuhan karena kita telah diselamatkan.
Doa :
Tuhan, lindungi kami di tengah-tengah pergumulan dunia dan ajar kami percaya sungguh pada pertolongan yang Kau beri.
Ya Allah, Tuhanku, kekuatan keselamatanku, Engkau melindungi kepalaku pada hari pertarungan senjata (Mazmur 140 : 8)
Safety belt adalah sabuk pengaman bagi penguna mobil maupun pesawat. Demikian juga dengan pemakaian helm bagi pengendara sepeda motor dan topi baja bagi tentara yang maju di medan perang. Semua perlengkapan ini berfungsi untuk melindungi anggota tubuh kita dari benturan benda keras. Hidup adalah perjuangan menghadapi rintangan dan bahaya. Kadang ada benturan-benturan kehidupan yang menyebabkan keadaan menjadi fatal. Oleh karena itu perlu adanya pelindung bagi anggota tubuh kita yang vital agar tidak menjadi fatal.
Daud menceritakan padaku, bahwa dia selalu berdoa kepada Allah agar selalu terlindung dari rencana jahat manusia yang ingin mencelakainya. Setiap orang memang belum tentu mampu mendeteksi sesuatu yang bakal terjadi di dalam kehidupannya dalam hitungan waktu ke depan, pada suatu tempat tertentu yang tampak mau pun tidak tampak oleh penglihatannya.
Keserakahan, keangkuhan, kebencian, dendam dan kemarahan seseorang mampu menimbulkan tindakan-tindakan licik, merancangkan kejahatan, hasutan, provokasi mau pun fitnah bagi sesamanya. Ada juga yang berupaya membenarkan dirinya sendiri dengan berbagai cara. Siapa yang tahu? "Dalamnya laut dapat diduga dalamnya hati siapa tahu". Hanya Tuhan yang tahu. Oleh karena itu pertolongan dan perlindungan-Nya sangatlah perlu.
Lawan orang benar bukan hanya orang fasik, tetapi juga penguasa angkasa, yaitu kuasa kegelapan (Efesus 6 : 12). Oleh karena itu memohon pertolongan dan perlindungan dari Tuhan adalah tepat. Tuhan juga telah menyediakan persenjataan yang tepat bagi anak-anak-Nya untuk trampil menggunakannya melawan si jahat yaitu dengan senjata berupa Firman Tuhan, bukan dengan peralatan persenjataan yang serba canggih. Jadi gunakanlah selalu perlengkapan senjata Allah (Efesus 6 : 14 - 18).
Namun kita juga harus yakin dan percaya bahwa Ia akan menyelamatkan umat-Nya yang berserah diri kepada-Nya. Allah selalu melindungi umat-Nya yang tidak bersalah, apalagi orang-orang saleh yang teraniaya.
Orang-orang yang teraniaya adalah orang-orang yang tidak mampu untuk memperjuangkan hak-haknya sehingga mereka menjadi korban dan tertindas. Namun mereka inilah orang-orang yang justru telah melakukan keadilan dengan menunjukkan ketaatan mereka kepada Allah. Mereka memberikan kepada Allah apa yang menjadi hak-Nya dan juga memberikan kepada orang lain apa yang menjadi hak mereka. Dan, kita percaya bahwa Tuhan akan membela dan memperjuangkan setiap perkara yang kita hadapi, dan sudah pasti pertolongan-Nya akan berhasil. Dan kita patut bersyukur dengan cara melayani Tuhan karena kita telah diselamatkan.
Doa :
Tuhan, lindungi kami di tengah-tengah pergumulan dunia dan ajar kami percaya sungguh pada pertolongan yang Kau beri.
No comments:
Post a Comment